Suatu
ketika ada seorang nelayan yang sedang terombang-ambing di tengah lautan
dikarenakan kapal yang ditumpanginya karam. Pada saat itu, ada seseorang dengan
sebuah kapal kecil yang akan menolongnya.
“Cepat
pegang dan genggam tali itu, aku akan menarikmu!” Kata si penolong.
Ternyata
si nelayan yang terombang-ambing itu malah tidak mau.
“Tidak,
aku menunggu tuhan. Dia yang akan menolongku!” Jawabnya.
Si
penolong pun pergi berlalu.
Beberapa
saat kemudian muncul lagi seseorang dengan kapal kecil yang berniat membantunya
“Cepat
pegang dan genggam tali itu, aku akan menarikmu!” Kata orang itu.
Namun,
lagi-lagi si nelayan yang terombang-ambing itu pun tak mau.
“Tidak,
aku menunggu tuhan. Dia yang akan menolongku!” Jawabnya sama.
Dan
akhirnya karena kelelahan dan kehabisan napas si nelayan pun tewas. Dan ruhnya
dibawa ke akhirat. Ia mengadu pada Tuhan.
“Tuhan,
Engkau Maha Penolong dan Maha Kuasa, kenapa setelah aku menunggu-nunggumu Kau
tak kunjung menolongku?” Ujarnya.
Lalu
Tuhan pun berkata: “Bodoh! Aku telah mengirimkan dua orang untuk menolongmu,
tapi kenapa kau mengabaikannya”
[disadur dari cerita Christopher dalam film The Pursuit of Happyness]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar